Selasa, 24 Mei 2011

"AYAT-AYAT SAJDAH"

 

Tulisan lepas:

 


by mastonie on Friday, May 7, 2010 at 11:25pm
 
 
Didalam Kitab Suci Al-Qur’anul Karim, terdapat beberapa ayat yang disebut sebagai “AYAT SAJDAH”. Bagi anda yang belum mafhum, apakah ‘Ayat Sajdah’ itu, dibawah ini kami coba rangkumkan selengkapnya:

‘Ayat Sajdah’ (baca: sajadah) adalah ayat yang terdapat pada -beberapa- Surah didalam Al-Qur’an, yang apabila kita membaca/mendengar ayat tersebut (baik sewaktu shalat atau pada saat membaca Al-Qur’an/mengaji), maka disunahkan bagi kita untuk melakukan ‘Sujud Tilawah’, tepat setelah kita membaca/mendengar ayat itu. 
Ayat Sajdah biasanya ditandai dengan tulisan kecil atau gambar sajadah, tapi sayang tidak semua kitab Al-Qur’an (terutama cetakan dalam negeri) mencantumkan tanda ini.

Ada 15 (limabelas) ‘Ayat Sajdah’ yang dapat kita temukan didalam 14 (empatbelas) surah dalam Al-Qur’an. Khusus didalam surah Al Hajj (QS. 22) terdapat sekaligus 2 ayat sajdah yaitu pada ayat 18 dan 77.

Berikut ini adalah nama-nama surah yang ada di Al-Qur’an dimana didalamnya terdapat ‘Ayat Sajdah’:

1. Surah Al A’raaf (Tempat Tertinggi, Makkiyyah, Surah ke 7, 206 ayat)) ayat 206 (QS. 7: 206)
2. Surah Ar Ra’d (Petir, Makkiyyah, Surah ke 13, 43 ayat)) ayat 15 (QS. 13: 15)
3. Surah An Nahl (Lebah, Makkiyyah, Surah ke 16, 128 ayat) ayat 50 (QS. 16: 50)
4. Surah Al Israa’ (Perjalanan Malam, Makkiyah, Surah ke 17, 111 ayat) ayat 109 (QS. 17: 109)
5. Surah Maryam (Makkiyyah, Surah ke 19, 98 ayat) ayat 58 (QS. 19: 58)
6. Surah Al Hajj (Haji, Madaniyyah, Surah ke 22, 78 ayat) ayat 18 dan 77 (QS. 22: 18, 77)
7. Surah Al Furqaan (Pembeda, Makkiyyah, Surah ke 25, 77 ayat) ayat 60 (QS. 25: 60)
8. Surah An Naml (Semut, Makkiyyah, Surah ke 27, 93 ayat) ayat 26 (QS. 27: 26)
9. Surah As Sajdah (Sujud, Makkiyyah, Surah ke 32, 30 ayat) ayat 15 (QS. 32: 15)
10. Surah (As) Shaad (Makkiyyah, Surah ke 38, 88 ayat) ayat 24 (QS. 38: 24)
11. Surah Fushshilat (Yang Dijelaskan, Makkiyyah, Surah ke 41, 54 ayat) ayat 38 (QS.41: 38)
12. Surah An Najm (Bintang, Makkiyyah, Surah ke 53, 62 ayat) ayat 62 (QS. 53: 62)
13. Surah Al Insyiqaaq (Terbelah, Makkiyyah, Surah ke 84, 25 ayat) ayat 21 (QS. 84: 21)
14. Surah Al ‘Alaq (Segumpal Darah, Makkiyyah, Surah ke 96, 19 ayat) ayat 19 (QS. 96: 19)

Adapun do’a yang dibaca pada saat kita melakukan ‘Sujud Tilawah’ itu (menurut Riwayat Tirmidzi) adalah sebagai berikut:
“Sajada wajhiiya lilladzii khalaqahu wasyaqqa sam’ahu wabasharahu bihaulihi waquw-watihi”
(-Telah- Saya sujudkan wajahku kehadapan Allah, dzat yang menciptakannya, yang membuka pendengaran dan penglihatannya dengan segala daya dan kekuatan Nya)

Rincian selengkapnya ‘Ayat-ayat Sajdah’ (dalam bentuk transliterasi) adalah sebagai berikut:

1. QS. 7: 206 : ”Innalladziina ‘inda rabbika laa yastakbiruuna ‘an ‘ibaadatihii wa yusabbihuunahuu wa lahuu yasjuduun”
(Sesungguhnya orang-orang yang ada disisi Tuhanmu tidak merasa enggan untuk menyembah Allah dan mereka menyucikan-Nya dan hanya kepada-Nya mereka bersujud)

2. QS. 13: 15 : “Wa lillaahi yasjudu man fis-samaawaati wal ardhi thau’aw wa karhaw wa zhilaaluhum bil ghuduwwi wal aashaal”
(Dan semua sujud kepada Allah baik yang dilangit maupun dibumi, baik dengan kemauan sendiri maupun terpaksa –dan sujud pula- bayang-bayang mereka diwaktu pagi dan petang hari)

3. QS. 16: 50 : “Yakhaafuuna rabbahum min fauqihim wa yaf ‘aluuna maa yu’maruun”
(Mereka takut kepada Tuhan yang –berkuasa- diatas mereka dan melaksanakan apa yang diperintahkan –kepada mereka-)

4. QS. 17: 109 : “Wa ya khirruuna lil adzqaani yabkuuna wa yaziiduhum khusyuu’aa”
(Dan mereka menyungkurkan wajah sambil menangis dan mereka bertambah khusyu’)

5. QS. 19: 58 : “Ulaa-ikalladziina an’amallaahu ‘alaihim minan nabiyyiina min dzurriyyati aadama, wa mimman hamalnaa ma’anuuhi wamin dzurriyyatti ibraahiima wa israa’iila wa mimman hadainaa wajtabainaa idzaa tutla ‘alaihim aayaaturrahmaani kharruu sujjadaw wa bukiyyaa”
(Mereka itulah orang yang telah diberi nikmat oleh Allah, yaitu dari –golongan- para nabi dan keturunan Adam dan dari orang yang kami bawa –dalam kapal- bersama Nuh dan dari keturunan Ibrahim dan Israil dan dari orang yang telah Kami beri petunjuk dan telah Kami pilih. Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pengasih kepada mereka, maka mereka tunduk sujud dan menangis)

6.1. QS. 22: 18 : “Alam tara annallaaha yasjudu lahuu man fis-samaawaati waman fil ardhi wasy-syamsu wal qamaru wan-nujuumu wal jibaalu wasy-syajaru wad-dawaabbu wa katsiirum minan naas, wa katsiirun haqqa ‘alaihil ‘adzaab, wamay yuhinillaahu famaa lahu mim mukrim, innallaaha yaf’alu maa yasyaa’”
(Tidakkah engkau tahu bahwa siapa yang ada dilangit dan siapa yang ada dibumi bersujud kepada Allah, juga matahari, bulan, bintang, gunung-gunung, pohon-pohon, hewan-hewan yang melata dan banyak diantara manusia? Tetapi banyak -manusia- yang pantas mendapatkan azab. Barangsiapa dihinakan Allah, tidak seorangpun yang akan memuliakannya. Sungguh Allah berbuat apa saja yang Dia kehendaki)
6.2. QS. 22: 77 : “Yaa ayyuhal ladziina aamanur ka’uu wasjuduu wa’buduu rabbakum waf’alul khaira la’allakum tuflihuun”
(Wahai orang-orang yang beriman, rukuklah, sujudlah dan sembahlah Tuhanmu; dan berbuatlah kebaikan agar kamu beruntung)

7. QS. 25: 60 : “Wa idzaa qiila lahumus-juduu lirrahmaani qaalu wamar-rahmaan anasjudu lima ta’murunaa wa zaadahum nufuuraa”
(Dan apabila dikatakan kepada mereka “Sujudlah kepada Yang Maha Pengasih”, mereka menjawab:”Siapakah yang Maha Pengasih itu? Apakah kami harus sujud kepada Allah yang engkau –Muhammad- perintahkan kepada kami? Dan mereka makin jauh lari-dari kebenaran-)

8. QS. 27: 26 : “Allaahu laa-ilaaha illaa huwa rabbul ‘arsyil ‘azhiim”
(Allah, tidak ada tuhan melainkan Dia, Tuhan yang mempunyai ‘Arsy yang agung)

9. QS. 32: 15 : “Innamaa yu’minu bi-aayaatinalladziina idzaa dzukkiruu bihaa kharruu sujjadaw wa sabbahuu bihamdi rabbihim wahum laa yastakbiruun”
(Orang-orang yang beriman dengan ayat-ayat kami, hanyalah orang-orang yang apabila diperingatkan dengannya –ayat-ayat Kami-, mereka menyungkur sujud dan bertasbih serta memuji Tuhannya serta tidak menyombongkan diri)

10. QS. 38: 24 : “Qaala laqad zhalamaka bisuaali na’jatika ilaa ni’aajah, wa-inna katsiiram minal khulathaa-I layabghii ba’dhuhum ‘alaa ba’dhin illal ladziina aamanuu wa’amilush shaalihati wa qaliilum maa-hum wa zhanna daawuudu annamaa fatannaahu fastaghfara rabbahuu wa kharra raaki’aw wa anaab”
(Dia –Dawud- berkata:”Sungguh dia telah berbuat zalim kepadamu dengan meminta kambingmu itu untuk –ditambahkan- kepada kambingnya. Memang banyak diantara orang-orang yang bersekutu itu berbuat zalim kepada yang lain, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, dan hanya sedikitlah yang begitu”. Dan Dawud menduga bahwa Kami mengujinya, maka dia memohon ampunan kepada Tuhannya lalu menyungkur sujud dan bertobat)

11. QS. 41: 38 : “Fa-inistakbaruu falladziina ‘inda rabbika yusabbihuuna lahuu billaili wannahaari wahum laa yas-amuun”
(Jika mereka menyombongkan diri, maka mereka -malaikat- yang disisi Tuhanmu bertasbih kepada Nya pada malam dan siang hari sedang mereka tidak pernah jemu)

12. QS. 53: 62 : “Fasjuduu lillahi wa’buduu”
(Maka bersujudlah kepada Allah dan sembahlah Dia)

13. QS. 84: 21 : “Wa-idzaa quri-a ‘alaihimul qur-aanu laa yastuduun”
(Dan apabila Al-Qur’an dibacakan kepada mereka, mereka tidak –mau- bersujud)

14. QS. 96: 19 : “Kallaa laa tu thi’hu wasjud waqtarib”
(Sekali-kali tidak! Janganlah kamu patuh kepadanya; dan sujudlah serta dekatkanlah dirimu kepada Allah-)

Demikian sekilas uraian tentang ‘Ayat-ayat Sajdah’ semoga bermanfaat bagi kita semua. 
Amin
 
 
 
*) Dari berbagai Sumber: 
1. “Al-Huda” Tafsir Qur’an Bahasa Jawa, karangan
Kol. Drs. H. Bakri Syahid, Mantan Rektor IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Penerbit Bagus Arafah, Cet.1, 1979
2. The Noble Qur’an, Transliteration in Roman Script, Penerbit Darussalam Riyadh, Cet.1, 2002

Tidak ada komentar:

Posting Komentar